LP HAM RI News – Aliansi mahasiswa Wija To Luwu bersama Ipmil Undipa, Ipmil Fajar, Ipmil UNM, Ipmil UMI, Pemilar, PP Ipma Lutim, Ipmil Poltek Atim dan Ikpm Walamas, menggelar aksi di Jalan Perintis Kemerdekaan pintu 1 Unhas, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu (1/5/2024).
Adapun tuntutan yang dilayangkan aliansi mahasiswa Wija To Luwu yaitu
1. Cabut UU No 11 tahun 2020 tentang cipta kerja dan hostum (hapus outsourcing tolak upah murah).
2. Meminta seluruh Pemda yang di Luwu Raya untuk menghadirkan perda tentang perekrutan tenaga kerja lokal.
3. Transparansi SOP PT. BMS karena dugaan melakukan pelanggaran kode etik ketenagakerjaan.
4. Hadirkan organisasi serikat buruh di seluruh perusahaan yang ada di Luwu Raya.
5. Menuntu kenaikan upah buruh yang ada di Luwu Raya sesuai dengan inflasi biaya hidup yang meningkat.
6. Menuntut peningkatan jaminan sosial, kesejahteraan dan keadilan bagi buruh di Luwu Raya.
7. Mendesak dinas tenaga kerja dan transmigrasi (Disnaker) provinsi Sulawesi Selatan untuk melakukan evaluasi terhadap disnaker yang ada di Luwu Raya.
Pewarta : Sukiman
